Cafe Bisnis Online
Popular 1:1 Traffic Exchange

ShoutMix chat widget

Telekomunikasi Mesir Diputus, Mubarak Didenda


Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak diharuskan membayar denda karena telah menyebabkan kerugian industri telekomunikasi Mesir saat berlangsungnya revolusi, Januari lalu
KAIRO - Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak diwajibkan membayar denda sebesar USD90 juta setelah memerintahkan pemutusan jaringan telekomunikasi saat terjadinya revolusi, akhir Januari lalu.

Sebelumnya, Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) sudah pernah memprediksi bahwa pemutusan jaringan internet dan telekomunikasi oleh rezim Mubarak selama 5 hari mengakibatkan kerugian industri sampai USD90 juta.

Jumlah ini merupakan kerugian dari menghilangnya revenue perusahaan penyedia layanan internet (Internet Service Provider/ ISP) dan telekomunikasi selama lima hari. Setiap harinya revenue yang hilang di kedua industri itu mencapai USD18 juta.

Selain Mubarak, pengadilan Mesir memutuskan bahwa mantan Perdana Menteri Ahmed Nazif beserta mantan Menteri Dalam Negeri Habib el-Adly juga bersalah karena telah merusak perekonomian negara.

Besarnya denda yang dibebankan kepada Mubarak adalah USD33 juta. Sementara mantan PM Nazif harus membayar sekira USD7 juta. Namun denda terbesar ditanggung oleh Habib el-Adly yang diharuskan membayar lebih dari USD50 juta. Demikian seperti dilansir Cellular News, Senin (30/5/2011).

Pada saat yang bersamaan, Kementerian Komunikasi dan Teknologi Informatika Mesir juga setuju untuk membayar kompensasi kerugian penyedia layanan telekomunikasi sekira USD17 juta.
(van)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More

Cloud Lintasarta Mampu Pangkas Biaya Sampai 45%


JAKARTA  - Bank Perkreditan Rakyat (BPR) diharapkan mampu bersaing dengan bank lainnya, khususnya dalam penerapan sistem teknologi informasi.

"BPR memiliki peranan yang sangat penting sebagai salah satu penggerak sektor perekonomian mikro, sehingga diharapkan terus dapat tumbuh walaupun ditengah persaingan yang makin ketat diantara bank umum," ujar Ananda R. Mooy selaku perwakilan Bank Indonesia.

Untuk dapat bersaing di dunia perbankan salah satunya dibutuhkan penerapan TI untuk meningkatkan produktifitas usaha dan juga mencegah timbulnya fraud. Disinilah peranan Lintasarta untuk membantu BPR dalam penerapan sistem TI-nya.

"Lintasarta memberikan solusi yang tepat guna tanpa harus mengeluarkan biaya investasi, tanpa dipusingkan dengan kerumitan operasional pengelolaan TI serta memberikan solusi TI yang mampu memberikan penghematan biaya sampai mencapai 54 % ," ujar Gatot Santoso, Senior Vice President Central Indonesia Region PT Aplikanusa Lintasarta, seperti dilansir melalui keterangan resminya, Kamis (26/5/2011).

Solusi ini mampu memberikan jawaban atas kebutuhan BPR yang memerlukan solusi TI yang terintegrasi berupa Lintasarta Cloud Services yang terdiri dari mulai infrastruktur jaringan, sistem data centre, sistem DRC, aplikasi Core Banking BPR.

Selain layanan tersebut Lintasarta menyediakan  operational TI di kantor cabang ataupun pusat serta solusi–solusi delivery channel  seperti SMS Banking, Mobile Banking, Managed ATM dan Managed EDC  yang dapat membantu BPR semakin dekat dengan nasabah-nasabahnya.

Penerapan solusi TI yang tepat guna dan efektif dapat menempatkan BPR sejajar dengan bank-bank nasional yang lain sehingga pada akhirnya BPR akan dapat terus tumbuh ditengah persaingan dunia perbankan Indonesia yang pada akhirnya akan semakin meningkatkan perekonomian Indonesia. (tyo)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More

Facebook & Microsoft Perangi Pornografi Anak

PhotoDNA
CALIFORNIA – Jejaring sosial terpopuler dunia, Facebook, bekerja sama dengan raksasa teknologi Microsoft untuk memerangi eksploitasi pornografi terhadap anak.

Seperti dilansir The Age, Senin (23/5/2011), Facebook akan menggunakan teknologi PhotoDNA yang dikembangkan oleh Microsoft dan profesor ilmu komputer Dartmouth College, Hany Farid, untuk mencocokkan foto-foto di Facebook dengan database National Center for Missing and Exploited Children (NCMEC).

“Menurut kami hal ini akan membuat perbedaan dan kami senang bisa menjadi bagian dari kemitraan ini,” ungkap Assistant General Counsel Facebook Chris Sonderby.

Associate General Counsel untuk Microsoft Digital Crimes Unit Bill Harmon mengklaim bahwa PhotoDNA telah menganalisa lebih dari dua miliar foto digital di layanan Microsoft dan menemukan sekira 1.000 foto yang cocok di SkyDrive serta 1.500 lainnya melalui indeks foto Bing.

“Ini merupakan teknologi yang sangat efisien dan tidak akan memperlambat jaringan. PhotoDNA telah memindai lebih dari 2 miliar foto tanpa kesalahan,” jelas Farid dalam presentasinya.

PhotoDNA akan memintai ratusan juta foto yang diunggah ke Facebook setiap harinya ke Facebook dan memblokir foto-foto yang dinilai sebagai pornografi anak. Teknologi ini diharapkan bisa membawa pihak kepolisian menemukan para pelaku pornografi anak.

Selain itu, PhotoDNA juga akan memeriksa foto unggahan di Facebook agar mencari anak-anak yang dilaporkan hilang. Pasalnya, kendati melarikan diri dari keluarga, remaja cenderung akan tetap menggunakan situs jejaring sosial untuk berhubungan dengan teman-teman mereka.
(ATA)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More
Ilustrasi (gambar: dailymail.co.uk)
LONDON - Para ilmuwan telah mengembangkan sebuah filter baru komputer untuk pornografi, yang melakukan pendeteksian melalui suara kegiatan seks.

New Scientist melaporkan bahwa temuan ini merupakan langkah besar dalam usaha untuk melawan pornografi di internet. Filter ini juga jauh lebih di depan ketimbang filter internet sebelumnya yang mendeteksi pornografi melalui analisis gambar. Demikian seperti yang dikutip dari New Kerala, Senin (23/5/2011).

MyungJong Kim dan Hoirin Kim dari Korea Advanced Institute of Science and Technology di Daejeon, Korea Selatan menganalisis sebuah variasi klip audio 'raungan dan teriakan seksual' untuk mengembangkan teknologi ini.

Mereka menemukan bahwa suara pembicaraan jangkauan nadanya (pitch) rendah dan klip audio musik memiliki pitch yang lebih lebar. Sementara suara pornografi pitch-nya tinggi dan repetitif.

Dalam ujicobanya, MyungJong Kim dan Hoirin Kim menggunakan teknik berbasis audio dan mengidentifikasi sekira 93 % konten audio pornografi.

Richard Harvey, seorang ilmuwan komputer di University of East Anglia, mendeskripsikan teknologi filter baru tersebut sebagai penemuan yang brilian. Tapi ia menyarankan agar mereka menggabungkan filter audio dengan filter visual.
(ATA)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More

Menuju Masyarakat Melek Teknologi


Menkominfo Tifatul Sembiring (Foto: Susetyo Dwi Prihadi / okezone)
SOLO - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Pemprov Jateng dan Pemkot Surakarta, kembali menggelar Pekan Informasi Nasional 2011 yang saat ini selenggarakan di Solo, Jawa Tengah, selama 20 sampai dengan 24 Mei 2011.

Dalam sambutannya Ketua Panitia PIN 2011 Freddy Tulung, mengatakan bahwa PIN ini bertujuan untuk merujuk semangat Hardiknas dan Harkitnas yang terintegrasi dengan masyarakat Indonesia yang lebih maju dalam penggunaan teknologi.

"Sesuai dengan pelaksanaan SKB Menkominfo dan Mendiknas, PIN 2011 ini bertujuan sebagai upaya pemanfaatan teknologi dan TIK yang khususnya bagi masyrakat demi menuju masyarakat teknologi," jelas Freddy, saat memberikan sambutan, di Taman Budaya Jawa Tengah, Solo, Jateng, Sabtu (21/5/2011).

PIN 2011 sendiri yang diselenggarakan selama hampir seminggu tersebut, akan diisi dengan pameran teknologi, pameran Free Open Source Software (FOSS), lomba blogger dan animasi. Dalam acara ini juga diperlihatkan beberapa layanan sudah dikerjakan kemenkominfo seperti mobil pusat layanan internet internet kecamatan, desa berdering serta kampanye Internet sehat Aman (Insan) yang pada kesempatan yang sama juga ditandatangani perangko edisi Insan.

Sementara itu di sambutan yang lain, Menkominfo Tifatul Sembiring PIN 2011 ini sebagai wujud kampanye untuk masyarakat Indonesia bisa memanfaatkan teknologi secara baik dan positif.

"Kita sedang menuju Indonesia informatif, yang maksudnya adalah masyarakat Indonesia awarnes terhadap teknologi yang informatif. Nah, untuk mewujudkannya banyak hal yang harus dilakukan," terang Tifatul.

Dalam sambutannya tersebut tak lupa Tifatul turut memberikan laporan bahwa saat ini kawasan di Indonesia sudah 92 % sudah terhubung dengan telekemonikasi, ini maksudnya ada sekira 178 juta penduduk lokal yang sudah menggunakan ponsel.

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More

Microsoft: 1 dari 14 Unduhan Berbahaya

(Ilustrasi: Google image)
CALIFORNIA - Jangan pernah meremehkan peringatan yang muncul di browser anda ketika hendak mengunduh suatu program. Raksasa teknologi Microsoft mengklaim setidaknya satu dari 14 program yang diunduh pengguna Windows ternyata mengandung virus berbahaya.

Meskipun saat ini browser semakin memperhatikan keamanan penggunanya dengan memberi peringatan terhadap software yang berpotensi mengandung virus, namun Microsoft mencatat masih ada 5 persen pengguna yang mengabaikan peringatan itu. Demikian dilansir PC World, Rabu (18/5/2011).

Saat ini, penyebar virus kian lihai dalam menyebarkan ancaman ke pengguna internet lainnya. Alih-alih membajak browser, seperti yang mungkin dilakukan lima tahun lalu, mereka cenderung mengarahkan pengguna mengakses sendiri virus tersebut. Mengirimkan link tidak jelas serta mendorong pengguna mengunduh software baru untuk mengaksesnya adalah modus penyebaran virus yang tengah marak saat ini. Modus ini sendiri disebut sebagai social-engineering.

"Para penyebar virus ini menyadari ternyata tidak sulit untuk mengarahkan pengguna internet mengunduh virus Trojan," ujar Alex Stamos, salah satu pendiri konsultan keamanan komputer, Isec Partners.

Hacker social-engineering juga kerap membajak halaman situs dan menampilkan peringatan antivirus palsu. Pengguna yang tertipu dengan peringatan itu akan mengunduh software antivirus yang disarankan, tanpa mengetahui bahwa program itulah virus sebenarnya.

Di dunia enterprise, teknik social-engineering yang biasa disebut spearphishing ini merupakan permasalahan serius. Pasalnya, para hacker ini rela meluangkan waktu menciptakan program atau dokumen tertentu yang diyakini bakal membuat si pengguna ingin membukanya.

Manajer Symantec Security Response Joshua Talbot menambahkan bahwa para hacker ini bakal memanfaatkan setiap momentum untuk dapat menyebarkan malware. Misalnya dengan menyebarkan link palsu tentang pernikahan Pangeran William & Kate Middleton atau kematian Osama bin Laden.
(van)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More

7 Penyedia Internet Broadband Adu Kualitas

Ilustrasi
SURABAYA - Untuk menjamin para penggila Internet agar tidak kecewa dengan Iklan-iklan yang menjanjikan, Asosiasi Penyedia Jasa Internet (APJI) menggelar test sebanyak 7 Boardband.

Sayangnya, pihak APJI tidak mengumunkan siapa yang terbaik dari test tersebut. "Hasilnya ini akan kami publikasikan dan masyarakat yang menilai," kata Nur Azham, Ketua APJI usai Test Broadband di HighTech Mall, Kawasan Taman Hiburan Remaja, Surabaya, akhir pekan lalu.

Saat ini, para Broadband selain perang harga juga perang kualitas. Nah, supaya masyarakat tidak tertipu dengan janji-janji itu APJI melakukan Test yang diikuti 7 provider penyedia Internet. Test Broadband menggunakan situs www.Speedtest.Net. Kemudian dilihat melalui server Indonesia dan Singapura.

"Dari kedua server itu kita lihat Nilai Ping Time, Uplink dan Down Link," jelasnya.

Untuk Ping Time, lanjutnya, ialah respon time mengirim data server. Kongkrit, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membalas data yang dikirim. Semakin besar Pingtime maka bisa dikatakan semakin  lemot.

Berikut hasil dari adu Broadband. Untuk Flexinet dengan server Indonesia diperoleh hasil Ping Time  37 Ms, Uplink 4,98 Mbps dan Downlink 3,42 Mbps. Kemudian Fleksinet dengan server Singapura diperoleh Ping time 38 Ms, Uplink 1,28 Mbps dan Downlink 0,20 Mbps.

Selanjutnya Telkomsel saat menggunakan Server Indonesia diperoleh Ping Time 88 Ms, Uplink 0,28 Mbps dan Downlink 0, 46 Mbps. Server Singapura diperoleh Ping Time 304 Ms, Uplink 0,25 Mbps dan Downlink 0,45 Mbps.

Kemudian Provider SmartFren saat menggunakan server Singapura diperoleh hasil Ping time 113 Ms, Uplink 0,30 Mbps, Downlink 1,30 Mbps selanjutnya dengan server Indonesia  diperoleh Ping time 84 Ms, Downlink 1,54 Mbps dan Uplink 0,28 Mbps.

Tak ketinggalan Indosat M2 juga ikut diadu. Hasilnya, saat menggunakan server Indonesia diperoleh Ping Time 284 Ms, Uplink 0,37 Mbps dan Downlink 2,48 Mbps dan server Singapura Ping Time 109 Ms, Uplink 0,38 Mbps dan Downlink 2,61 Mbps. Begitu juga dengan 3. Untuk server Indonesia diperoleh Ping time 307 Ms, Uplink 0,03 Mbps dan Downlink 0,08 Mbps. Selanjutnya Ping time 260 Ms, Uplink 0,03 Mbps dan Downlink 0,10  Mbps.

Untuk provider Ceria diperoleh Ping time 133 Ms, Uplink 0,02 Mbps dan Downlink 0,05 Mbps saat server Indonesia. Kemudian Ping time 502 Ms, Uplink 0,06 Mbps dan Downlink 0,06 Mbps untuk server Singapura.

Terakhir Provider besutan Bakrie Connetivition, AHA. Saat menggunakan server Indonesia diperoleh hasil Ping time  111 Ms, Uplink 0,76 Mbps dan Downlink 1,03 Mbps. Dengan server Singapura diperoleh Ping Time 116 Ms, Uplink 0,75 Mbps dan Downlink 1,13 Mbps.

"Dari hasil test itu masyarakat bisa menilai. Kami tidak bisa menyebut Broadband mana yang terbaik. Tapi dengan test itu minimal jadi referensi sebelum menggunakan internet," tukasnya. (tyo)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More
Ribuan netters Turki yang turun ke jalan
ISTANBUL - Beberapa ribu orang turun ke jalan di Kota Istanbul, Turki, mereka menentang aturan penyaringan Internet yang baru di negara tersebut.

Demonstran membawa tulisan-tulisan protes dalam bahasa Turki dan Inggris seperti "Jangan sentuh internet saya" &"Kami tidak membutuhkan perlindungan," sementara mereka meneriakkan slogan-slogan menentang sensor website.

Pemerintah Turki, memang mewajibkan pengguna internet harus memilih di antara empat pilihan penyaringan, termasuk keluarga, anak-anak, dam pengaturan internet di rumah tangga.

Dilansir melalui CNN, Senin (16/5/2011), peraturan ini dirancang untuk melindungi anak dari konten online senonoh. Para kritikus berpendapat bahwa itu adalah peraturan tidak jelas bagaimana sistem penyaringan akan bekerja.

"Aturan penyaringan baru akan diberlakukan mulai 22 Agustus," kata pemerintah.

Pihak berwenang Turki sendiri sudah memblokir lebih dari 7.000 website, "dalam banyak kasus tanpa merujuk pada pengadilan," kata laporan itu. (tyo)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More


CALIFORNIA - Kendati saat ini sebagian besar sistem operasi Windows masih digunakan di perusahaan Amerika Serikat (AS), namun tidak demikian dengan Google.

Pasalnya, sebagian besar karyawan Google menyatakan tidak akan menggunakan desktop atau laptop yang di dalamnya masih menggunakan sistem operasi milik Microsoft tersebut. Hal ini juga ditegaskan oleh pendiri Google, Sergery Brin.

"Sekira 80 % karyawan kami sudah tidak lagi menggunakan komputer Windows. Ini artinya hanya 20 % yang masih menggunakan," sebut Brin, seperti dilansir Electronista, Senin (16/5/2011).

Ditambahkan oleh Brin, sebagian besar karyawan Google alergi menggunakan Windows, karena OS tersebut dianggap terlalu kompleks, misalnya harus instal software, back up data, menginstal anti virus dan sebagainya.

"Saya tidak berpikir bahwa ada yang salah dengan Windows. Namun saya kira kompleksitasnya dalam menjalankan komputer sangatlah menyiksa pengguna," katanya.

Sambil sedikit berpromosi, Brin pun berharap nantinya semua karyawan Google memakai Chromebooks, laptop yang memakai OS Chrome. Sistem operasi yang diklaim sebagai OS masa depan, karena bebasi cloud atau awan.

"Saya berharap tahun depan kami hanya memiliki persentase sangat kecil pekerja yang memakai perangkat selain Chromebooks," pungkas Brin. (tyo)

Source: Okezone
Blog Advertising
»»  Read More

Pengunduh Bajakan Kena Hukuman


Ilustrasi (gambar: guim.co.uk)
LONDON - Seorang perawat berusia 58 tahun dari wilayah Ayshire, Skotlandia, menjadi orang pertama di negara tersebut yang dihukum atas tindakan filesharing.

Anne Muir ditangkap setelah pihak intelijen dari British Phonographic Industry (BPI) & Internasional Federation for the Phonographic Industry (IFPI) mengungkap bahwa ia adalah pengguna yang mengambil keuntungan dari jaringan filesharing P2P. Demikian seperti yang dikutip dari PC Advisor, Sabtu (14/5/2011).

Muir mengakui bahwa dirinya telah mendistribusikan materi dengan hak cipta, yang kebanyakan adalah file karaoke bernilai 54 ribu Euro, secara ilegal. Ada sekira 75 ribu file musik digital dan lebih dari 24 ribu file karaoke ditemukan dalam PC miliknya, setelah Muir ditangkap oleh kepolisian Skotlandia.

Pengacara Muir, Lorenzo Alonzi, mengklaim bahwa kliennya melakukan filesharing bukan untuk mencari keuntungan. "Ini harus digarisbawahi bahwa tindakan klien saya bukan untuk mencari keuntungan," ujar Alonzi.

"Nyonya Muir tidak mencoba untuk mendisitribusikan file tersebut dalam skala besar. Ia memiliki file-file tersebut karena ia merupakan 'penimbun' sebuah gejala kelainan kejiwaan yang terlalu obsesif. Muir selama bertahun-tahun telah menderita depresi, yang membuat rasa percaya dirinya sangat rendah," tambahnya.

Muir akan dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Ayshire Sheriff bulan ini.

"Muir secara ilegal melanggar hukum hak cipta yang merugikan label rekaman, musisi dan industri musik secara keseluruhan," ujar Mirian Watson, penasehat keuangan dari wilayah Ayrshire.

Akan tetapi Open Rights Group (ORG) mengkritisi tuntutan tersebut. "Tidak jelas bagaimana industri musik bisa dirugikan oleh tindakannnya. Muir kini menghadapi tuntutan ribuan Pound dan dilabeli kriminal. Padahala yang ia lakukan tidak lebih seperti seorang remaja yang mengkoleksi kaset-kaset rekaman," ungkap ORG.
(ATA)

Source : Okezone
Blog Advertising
»»  Read More

7,5 Juta Umur Pengguna Facebook di Bawah 13 Tahun

Ilustrasi (foto: premisemarketing.com)
Ilustrasi (foto: premisemarketing.com)


CALIFORNIA - Sebuah survei terbaru menyebutkan bahwa pada tahun 2010 Facebook memiliki sekira 7,5 juta pengguna yang berusia di bawah 13 tahun, sebuah pelanggaran dari kebijakan situs tersebut.

Menurut survei 'State of the Net' dari Consumer Report ada sekitar 7,5 juta pengguna Facebook di bawah umur 11 tahun dan lebih dari 5 juta pengguna berusia di bawah 11 tahun. Demikian seperti yang dikutip dari Washington Post, Rabu (11/5/2011).

"Melihat ketentuan Facebook, banyak anak menggunakan sebuah situs yang seharusnya belum boleh," ujar Jeff Fox, editor teknologi dari majalah Yonkers.

"Fakta yang lebih mengkhawatirkan adalah ternyata orang tua dari anak di bawah umur 10 tahun tidak peduli dengan penggunaan Facebook oleh anak mereka," tambahnya.

Facebook, sebelumnya menghadapi kritik kalau mereka tidak melindungi pengguna, terutama remaja. Tapi pada bulan April, Facebook telah meluncurkan perangkat keamanan, termasuk 'Family Safety Center' yang sudah di desain ulang. Family Safety Center menyediakan video dan artikel untuk para remaja, guru serta orang tua pengguna Facebook.

Ketentuan Facebook untuk mendaftar di dalamnya setidaknya harus berumur 13 tahun. Pada bulan Maret, Facebook meningkatkan sistem pelaporan, agar pengguna yang mendapat tindakan 'cyberbullying' bisa melaporkan atau memblokirnya.
(ATA)

Source: okezone
Blog Advertising
»»  Read More

Situs Perlindungan Password Dibajak


o
Ilustrasi (gambar: blogspot)
CALIFORNIA - Ironis, LastPass, sebuah situs yang menawarkan jasa perlindungan password kepada pengguna malah dibajak oleh hacker.

CEO dari perusahaan manjemen password LastPass, Joe Siegrist, mengatakan bahwa serangan yang menimpa situsnya tidak seperti diretas pada umumnya. Tapi bagaimanapun, ia telah memperingatkan para kliennya untuk merubah password mereka. Demikian seperti yang dikutip dari TechEye, Sabtu (7/5/2011).

Siegrist mengatakan situs LastPass mendeteksi kejanggalan trafik jaringan dan langsung menambah sistem keamanan mereka.

Meski Siegrist merasa bahwa ia terlalu paranoid, namun ia ingin agar semua pengguna LastPass waspada & mendapat informasi terkini, meski hal itu menurunkan imej perusahaannya.

Kejanggalan yang ditemui oleh tim keamanan LastPass adalah trafik naik ketika mesin tidak mentransfer banyak data dari satu ke yang lainnya.

Siegrist mengatakan bahwa hal tersebut membuatnya sedikit takut, maka ide terbaik menurutnya adalah menjalankan rencana untuk skenario terburuk, bahkan

Meski belum ada banyak data yang terenggut dari serangan ini, tapi cukup untuk menutupi nama pengguna dan password encrypted.

Tim keamanan LastPass rencananya akan menyisir master password yang lemah, tanpa harus menyerang langsung servernya. Siegrist percaya bahwa cara ini cukup untuk dapat menjebak sang hacker.

Jika master password yang kuat telah digunakan maka pengguna tidak perlu cemas, bahkan jika pengguna LastPass menggunakan master password yang lemah, resiko dibajaknya juga kecil. Tapi resiko tetap ada berdasarkan jumlah data yang ditransfer.
(ATA)

Source : okezone
Blog Advertising
»»  Read More

Google, Perusahaan yang Paling Baik di Mata Konsumen

CALIFORNIA - Satu lagi penghargaan didapatkan oleh Google, raksasa internet itu kini terpilih menjadi perusahaan bereputasi paling baik.

Hasil ini didapatkan melalui jajak pendapat yang dilakukan Harris Interactive, Google menempati urutan pertama sebagai perusahaan terbaik yang mengalahkan perusahaan teknologi lainnya, seperti Apple, Microsoft, dan Facebook.

Dilansir Business Insider, Rabu (4/5/2011), penilain ini dikarenakan sebagian besar responden mengaku banyak terbantu dengan layanan Google, khususnya situs pencarian, peta, video YouTube, hingga aplikasi yang tersedia di Android Market, baik yang gratisan maupun berbayar.

Posisi ini tentu saja peningkatan bagi Google setelah tahun lalu, perusahaan situs pencarian terbesar di dunia ini hanya menempati posisi ketiga.
Selain Google, Apple juga masuk sepuluh besar sebagai perusahaan bereputasi terbaik di posisi kelima. Sementara Intel masih berada di peringkat keenam selama dua tahun berturut-turut, Amazon di posisi ke 8. (tyo)

Source : okezone

Blog Advertising
»»  Read More